Beranda Internasional Serangan Meluas, Israel Sebut Evakuasi Gaza City "Tak Terelakkan"

Serangan Meluas, Israel Sebut Evakuasi Gaza City "Tak Terelakkan"

Warga Palestina yang mengungsi ke Jalur Gaza bagian selatan terlihat di sebuah jalan di Gaza City pada 22 Agustus 2025. (Xinhua/Rizek Abdeljawad)

0
Xinhua

CARAPANDANG.COM, YERUSALEM -- Juru bicara militer Israel, Avichay Adraee, pada Rabu (27/8) menyatakan bahwa evakuasi Gaza City merupakan langkah yang "tidak terelakkan," serta menyerukan warga untuk bergerak ke selatan sebelum dimulainya "tahap perang berikutnya."

   Dalam sebuah pesan video berbahasa Arab yang diunggah di platform media sosial X, Adraee menyampaikan, "Setiap keluarga yang berpindah ke selatan akan menerima bantuan kemanusiaan maksimal yang saat ini sedang dipersiapkan." Dia mengeklaim bahwa militer tengah mendatangkan tenda serta menyiapkan lokasi pusat distribusi bantuan, saluran air, dan berbagai fasilitas lainnya.

   Adraee membantah apa yang disebutnya sebagai "rumor palsu" mengenai ketiadaan ruang di wilayah selatan. Dia menegaskan bahwa masih terdapat "wilayah kosong yang luas" di kamp-kamp Gaza tengah dan di al-Mawasi.

   Serangan yang direncanakan itu, yang menurut pihak militer telah memasuki tahap awal, mencakup pengungsian massal serta penghancuran pusat perkotaan utama Gaza, wilayah yang kini dilanda kelaparan. Kelompok hak asasi dan pejabat bantuan kemanusiaan memperingatkan bahwa pemindahan ratusan ribu pengungsi ke kamp-kamp di bagian tengah dan jalur pantai sempit al-Mawasi berisiko menimbulkan kepadatan ekstrem. Luas wilayah tersebut hanya beberapa kilometer persegi dan tidak memiliki infrastruktur dasar, sehingga menimbulkan kekhawatiran akan merebaknya penyakit dan memburuknya krisis kelaparan.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here